Punya pertanyaan, kritik dan saran seputar Abang None Jakarta Pusat? Hubungi kami di info@abnonjakpus.org

Saturday, March 26, 2011

Tiga Sahabat

Bahwa ada tiga sahabat yang selalu menemani saya di dunia..

Pertemuan

Kebetulan

Kesempatan









Ya, tidak dapat dipungkiri bahwa mereka yg menghantarkan saya untuk mengikuti proses pemilihan abang none Jakarta Pusat 2010. Dan ya, melalui ajang ini saya mempelajari dan mendapatkan lebih dari yg saya harapkan..



Saya belajar, bahwa dalam ajang ini, ukuran keberhasilan didapat dari proses yg kita jalankan. Mulanya memang, saya datang dengan rasa penasaran, mengira bahwa Abang None tidak jauh berbeda dengan kontes-kontes lain, tetapi setelah menjalani karantina dan pembekalan yg tidak sebentar, saya menyadari banyak nilai yg dapat diambil dari proses yg saya jalankan. Mulai dari cara bersikap, menyampaikan pendapat, kerja sama, kompromi dengan keadaan, disiplin, serta tanggung jawab. Mungkin hal-hal diatas termasuk nilai-nilai moral yg sering kita dengar, tetapi disaat harus menjalankan proses karantina selama sebulan, terasa betapa kita harus menjaga mood dan ego agar bisa terus mengeluarkan energi positif bagi orang-orang di sekitar.











Abang None mendidik saya untuk menjadi duta ,duta budaya,pariwisata,duta Jakarta. Dimana hal sederhana yg menjadi modal utama adalah SENYUM.


Terlihat sederhana, tapi sadarkah kita, melalui sebuah senyuman, setidaknya satu hati dapat kita tentramkan. Menjadi simbol dari keramahtamahan Jakarta, memacu saya untuk belajar berempati dengan masyarakat luas. Dalam keadaan apapun kita harus mampu untuk memberikan energi positif, karena warga Jakarta membutuhkan figur yg menentramkan. Satu senyuman bisa memberi kebahagiaan bagi banyak orang. Dan apalagi yg lebih baik dari bisa bermanfaat bagi masyarakat luas?




Saya sangat bahagia, karena dalam proses pemilihan abang none, saya berkenalan dengan finalis-finalis yang datang dari beragam latar sosial, pendidikan dan memiliki keahlian yg beragam. Jujur, selama masa karantina, saya tidak merasakan tekanan dan persaingan, sebaliknya, rasa kebersamaan diantara kami sampai sekarang tidak bisa dilupakan. Khususnya untuk finalis abnon Jakpus 2010, mulai dari mahasiswa S1, S2, karyawan perusahan, dokter,  pramugari, guru, seniman pun ada. Keberagaman yg membuat kami satu. Kami, menjadi miniatur Jakarta yang terbuka dengan beragam profesi, pendidikan, dan keahlian. Jakarta, semua ada disini. Jakarta, melting pot of Indonesian culture.

Bahwa pada akhirnya, saya mendapatkan kesempatan untuk masuk dalam 3 besar pemenang wilayah Jakarta Pusat, adalah kebahagiaan tersendiri. Karena saya menikmati proses pemilihan ini, dan yang saya lakukan adalah mengeluarkan yang terbaik yang saya miliki. Kemenangan hanyalah bonus dari Tuhan. Sungguh, menang kalah adalah proses dari perlombaan, tetapi nilai dibalik proses yg kita jalankan tak bisa dibeli dengan uang. Kesempatan yang kemudian datang, networking, dan pengalaman yang kita dapatkan jauh lebih berharga. 
Ya, saya bahagia menjadi bagian dari keluarga besar Abang None Jakarta Pusat, dan saya menanti kalian, untuk bergabung dan berbagi kebahagiaan dengan kami... 






Enjoy your life
Enjoy Jakarta




No comments:

Post a Comment