Pemilihan Abang None Jakarta Pusat 2011

Para Peserta yang ingin mengikuti kompetisi Abang None Jakarta Pusat 2011, jangan lupa ya, kita seleksi tahap pertama hari Minggu tanggal 22 Mei 2010 di Ruang Serba Guna Kantor Walikota Jakarta Pusat (jl. Tanah Abang I, daerah belakangnya Museum Gajah/Nasional).

Formulir bisa di download di blog ini (sebelah kanan).Untuk yang belum mengembalikan formulir bisa dikirim via e-mail dulu ke alamat abnonjakpus@gmail.com dengan melampirkan minimal form yang sudah diisi. Kelengkapan lain bisa dibawa pada saat kalian daftar ulang di pagi tanggal 22 Mei mulai pukul 08.00 WIB.

Dress code:
None: blazer, rok, dan high heels (jangan peep toe ya)
Abang: kemeja lengan panjang, dasi, celana bahan warna gelap dan sepatu pantofel (kalau bisa hitam).

Good luck and we hope we'll see you guys there!

for further info please contact:
Bang Pandhu : 085718354702 
None Karina : 081808329762

Pemilihan Abang None Jakarta Pusat 2011

in Laughter we find Friends, in Friends we find Who We Are.

Everyone thinks that ABNON JAKPUS is a competition which requires us to be eloquence, graceful, well-behaved, bla...bla....bla.... etc.

Yeah.. maybe it is.

But the essence of this competition, or let say, fun-event, or sweet escape for those who bored with their daily-job (like me), is trying to discover and obtain one of the most important things in life.

LAUGHTER.

Yes! As a shortest finalist in this competition, I laughed everyday, I did not know why but I believe I was not crazy, or mental illness.. yet.

The other finalists are great with their own uniqueness, Trust me, these year’s finalists’ attitudes are not even close to perfect like described above as required. Their daily behaviors are silly, stupid-good looking, and not graceful. But we have one mission in under of our conscious thought in this competition.. To have FRIENDS.

As the time goes on, all of the finalists finally unmasked their behavior. They’re hilarious, warm, always support each other, having lots of imagination and very good example as a true friend, because we find a hope when we’re feeling down and we totally forgot that this was actually a competition. Albert Einstein said that try not to become a man of success but a man of value, and I believe I am a value for my friends because they are priceless values for me, and vice versa.

Friends are the siblings who God just forgot to give us. Compared to our friendship, even a diamond is dirt!

You had better go to nowhere but ABNON JAKPUS. You do not have to excel in everything, what we have to do is simply be ourselves.. I feel that this competition is not just about how we look, but how we come across, and they would look into WHO WE really ARE. All we have to do is appreciate and prove ourselves and work for it.




In Laughter we find Friends, in Friends we find Who We Are

That is enough for me.

Cheers,
Andes Gumilang Hadisucipto
4^th Runner Up Abang Jakarta Pusat 2010

Tiga Sahabat

Bahwa ada tiga sahabat yang selalu menemani saya di dunia..

Pertemuan

Kebetulan

Kesempatan

Ya, tidak dapat dipungkiri bahwa mereka yg menghantarkan saya untuk mengikuti proses pemilihan abang none Jakarta Pusat 2010. Dan ya, melalui ajang ini saya mempelajari dan mendapatkan lebih dari yg saya harapkan..

Saya belajar, bahwa dalam ajang ini, ukuran keberhasilan didapat dari proses yg kita jalankan. Mulanya memang, saya datang dengan rasa penasaran, mengira bahwa Abang None tidak jauh berbeda dengan kontes-kontes lain, tetapi setelah menjalani karantina dan pembekalan yg tidak sebentar, saya menyadari banyak nilai yg dapat diambil dari proses yg saya jalankan. Mulai dari cara bersikap, menyampaikan pendapat, kerja sama, kompromi dengan keadaan, disiplin, serta tanggung jawab. Mungkin hal-hal diatas termasuk nilai-nilai moral yg sering kita dengar, tetapi disaat harus menjalankan proses karantina selama sebulan, terasa betapa kita harus menjaga mood dan ego agar bisa terus mengeluarkan energi positif bagi orang-orang di sekitar.

Abang None mendidik saya untuk menjadi duta ,duta budaya,pariwisata,duta Jakarta. Dimana hal sederhana yg menjadi modal utama adalah SENYUM.

Terlihat sederhana, tapi sadarkah kita, melalui sebuah senyuman, setidaknya satu hati dapat kita tentramkan. Menjadi simbol dari keramahtamahan Jakarta, memacu saya untuk belajar berempati dengan masyarakat luas. Dalam keadaan apapun kita harus mampu untuk memberikan energi positif, karena warga Jakarta membutuhkan figur yg menentramkan. Satu senyuman bisa memberi kebahagiaan bagi banyak orang. Dan apalagi yg lebih baik dari bisa bermanfaat bagi masyarakat luas?

Saya sangat bahagia, karena dalam proses pemilihan abang none, saya berkenalan dengan finalis-finalis yang datang dari beragam latar sosial, pendidikan dan memiliki keahlian yg beragam. Jujur, selama masa karantina, saya tidak merasakan tekanan dan persaingan, sebaliknya, rasa kebersamaan diantara kami sampai sekarang tidak bisa dilupakan. Khususnya untuk finalis abnon Jakpus 2010, mulai dari mahasiswa S1, S2, karyawan perusahan, dokter,  pramugari, guru, seniman pun ada. Keberagaman yg membuat kami satu. Kami, menjadi miniatur Jakarta yang terbuka dengan beragam profesi, pendidikan, dan keahlian. Jakarta, semua ada disini. Jakarta, melting pot of Indonesian culture.

Bahwa pada akhirnya, saya mendapatkan kesempatan untuk masuk dalam 3 besar pemenang wilayah Jakarta Pusat, adalah kebahagiaan tersendiri. Karena saya menikmati proses pemilihan ini, dan yang saya lakukan adalah mengeluarkan yang terbaik yang saya miliki. Kemenangan hanyalah bonus dari Tuhan. Sungguh, menang kalah adalah proses dari perlombaan, tetapi nilai dibalik proses yg kita jalankan tak bisa dibeli dengan uang. Kesempatan yang kemudian datang, networking, dan pengalaman yang kita dapatkan jauh lebih berharga. 
Ya, saya bahagia menjadi bagian dari keluarga besar Abang None Jakarta Pusat, dan saya menanti kalian, untuk bergabung dan berbagi kebahagiaan dengan kami... 






Enjoy your life
Enjoy Jakarta

Mia Ismi HalidaWakil 1 None Jakarta Pusat 2010

Pemilihan Abang None Jakarta Pusat 2011

Informasi lebih lanjut hubungi :

Bang Pandhu : 085718354702

Non  Karina  : 081808329762

What is Abang and None Competition?

Abang (Mr.) and None (Ms) Jakarta are the young representatives of youth Jakarta citizen. The election / competition held annually. The event becomes a part of Jakarta's birthday celebration, which is on June 22nd.This year Jakarta celebrated its 483th birthday, since Jakarta was born on June 22nd 1527.

The process of the competition is divided into two rounds, the first round is held in each of 6 areas in Jakarta, which are :1. South Jakarta2. Central Jakarta3. West Jakarta4. East Jakarta5. North Jakarta6. Thousand Island (Kepulauan Seribu)

The total competitors this year is around 1300 participants (for both Abang and None). The participants don't only learn how to sing traditional musics and dance traditional dances from Jakarta, but also learn about the history, culture, community, and governance of Jakarta. The whole 1st round competition takes around 1 month. This event is actually aimed to trigger the youth to learn and love their own city and heritage more,since the future is in the youth hand. FYI, there are some more similar competitions in big cities in Indonesia, but Abang None competition is the first one.

There are 3 couples (3 Abangs and 3 Nones) from each area who represent their area in the 2nd round in DKI Jakarta competition.

In the 2nd round, there are 18 couples left who are compete in DKI Jakarta competition. There are 7 judges who give us score on various kinds of aspects in a month, which are :Rusdi Saleh (Jakarta history and culture of the Betawi), Ratih Sanggarwati (good performance techniques and ensemble), Robert Silalahi (administrative and general knowledge), Hermawan Kertajaya (PR and marketing), Prita Kemal Gani (etiquette and personality), Tity Koesoemo ( tourism and foreign languages), and Rosemini (psychology).

It's clear that to be an Abang and a None needs to have a broad knowledge, since the task of Abang None chosen are being a tourism ambassador for Jakarta, and also responsible to help the Government to succeed the Government Programs by socializing it to the citizen. The Abang and None need to be able to stand as the branches for the Government to deliver their messages to the whole Jakarta stakeholder. Sometime, in an international events, the presence of Abang None is needed to promote Jakarta, Indonesia. We need to promote it in a unique way to persuade people from whole over Indonesia and also the world to come, visit, and enjoy Jakarta. As Abang and None Jakarta, we need to give a good image to others by doing some social works and activities.

The final night was on July 29th 2010, thanks to everyone for coming. Thanks to Fairfield for the support,also Central Jakarta org, otherwise, I won't be able to achieve this once in a life time achievement.

If you want to :Enjoy shopping,Enjoy dining,Enjoy night life,Enjoy golf,Enjoy spa andEnjoy marine tourism,it always be our pleasure to welcome people to Jakarta,Enjoy Jakarta!!

Best Regards,Poetri Monalia

None Jakarta Pusat 2010 / None Jakarta 2010

Senyum untuk Jakarta

"Terimalah salam takzim Abang None Jakarta Pusat 2010 "

ASSALAMUALAIKUM!!!




..ada sensasi tersendiri setiap kali mengingat saat itu,18 Juni 2010,Malam Final Abang None Jakarta Pusat 2010.

Dahulu,mungkin setiap dari kami hanya bisa menyaksikan prosesi kebanggaan tersebut melalui layar kaca ataupun sebagai penonton.Ada kebanggaan tersendiri,ada haru,ada bangga dan ada senyum yang selalu mengiringi setiap memori tentang saat itu.

 Sejatinya,menjadi bagian dari Abang None bukan sekedar pemuda tampan dan pemudi rupawan mengenakan Pakaian kebanggaan masyarakat Betawi,banyak hal yang bisa kami baca,banyak hal yang bisa kami lihat dan banyak hal yang bisa kami lakukan.

Kami belajar untuk melihat Jakarta dari kacamata yang berbeda
Jakarta yang bukan sekedar kemacetan dan polusi.
Jakarta yang bukan sekedar riuh pikuk pesta dan tawa.
Jakarta yang bukan sekedar wadah kesengsaraan.
Karena sesungguhnya :

Jakarta adalah tempat bagi mereka yang berdaya bukan mereka yang terpedaya

banyak mimpi dan harapan yang telah dirajut oleh warga kota ini,dan kami sadari menjadi Abang None tidak akan mampu untuk mewujudkan semua mimpi dan harapan mereka.Tapi paling tidak menjadi Abang None kami bisa memberi inspirasi bahwa masih ada senyum dan keramahan di kota ini.Kota yang penuh dengan keragaman dan keunikan.

Mari terus bermimpi tanpa terlena akan fantasi
Mari terus tersenyum dan percaya selalu ada tempat bagi harapan di kota ini

                                           Jakarta Pusat,The Smile City

Teguh Yasa
Harapan 1 Abang Jakarta Pusat 2010